Selasa, 05 Oktober 2010

WEB Enginering 2

Hypertext

Definisi Hypertext adalahTeks yang tidak membentuk urutan tunggal dan yang dapat dibaca dalam berbagai pesanan, khususnya teks dan gambar ... yang saling berhubungan sedemikian rupa sehinggabisa ditampilkan pada komputer.

Istila hyperteks sebenarnya adalah ironi, karena banyak dari sistem saat ini memungkinkan dan bahkan mendorong masuknya data non-teks seperti, animasi, dan suara digital grafis. Di masa depan, yang lebih tepat “hypermedia interktif” mungkin akan menggantikan istilah hypertext karena, dalam dunia digital, suara,text, dan gambar semua diwakili oleh sinyal biner yang sama, dan micro computer yang berkembang untuk mengambil keuntungan dari kemampuan baru

Non-Linear

Non-linear menulis lebih asosiatif. Menulis Non-linear melibatkan banyak jalan yang berbeda. Ada dua gaya dokumen non-linear. Yang pertama adalah untuk masing-masing halaman terpisah dari teks memiliki daftar pilihan di bagian bawah.

Sebuah dokumen non-linear benar akan memiliki link dari berbagai kata yang akan mengarah ke halaman lain. Hal ini akan memungkinkan pengguna tidak hanya untuk membuat pilihan, tetapi juga melakukan asosiasi semi-bebas


Disorientation Aplication WEB

Banyak user mengambil peran Aktif dalam mencari informasi dan dalam menghadapi jenis informasi dalam menggunakan hypertext. telah banyak menunjukkan bahwa pengguna hypertext sering kehilangan atau disorientasi, diantaranya ada dua sebab: pertama pengguna mungkin akan mengalami kesulitan mencapai pemahaman yang koheren konten karena overload kognitif yang di kenal sebagai disorientasi. tipelain dari disorientasi terjadi hanya ketika pengguna menjadi hilang dalam hiper-space tidak tahu dimana mereka berada atau kemana mereka harus melanjutkan


Cognitive Overload Hypertext WEB Aplication

masalah struktur hypertext informasi dan multi-tugas, gangguan informasi yang tidak perlu, interaksi informasi auditori dan visual


WEB Enginering

TUGAS 1

Assalamualaikum Wr. Wb.
Met malem semua....

Software Engineering

Software engineering adalah sebagai penerapan dan penggunaan prinsip-prinsip engineering yang baik dalam rangka menghasilkan software yang ekonomis, reliable, dan bekerja secara efisien pada komputer sungguhan serta Penerapan pendekatan yang sistematis dan disiplin, dihitung untuk pengembangan, operasi, dan pemeliharaan perangkat lunak, yaitu penerapan rekayasa perangkat lunak.

Agile Software Development

Agile Software Development adalah cara membangun software dengan dengan melakukannya dan membantu orang lain membangunnya sekaligus Dalam Agile Software Development interaksi dan personel lebih penting dari pada proses dan alat, software yang berfungsi lebih penting daripada dokumentasi yang lengkap, kolaborasi dengan klien lebih penting dari pada negosiasi kontrak, dan sikap tanggap terhadap perubahan lebih penting daripada mengikuti rencana. Namun demikian, sama seperti model proses yang lain, Agile Software Development memiliki kelebihan dan tidak cocok untuk semua jenis proyek, produk, orang dan situasi.


Agile Software Development memungkinkan model proses yang toleransi terhadap perubahan

kebutuhan sehingga perubahan dapat cepat ditanggapi. Namun di sisi lain menyebabkan produktifitas menurun.

Extreme Software Development

adalah sebuah pendekatan tangkas untuk pengembangan perangkat lunak, menyerupai puzzle dengan potongan-potongan kecil. Individually the pieces or iterations make no sense, but when combined they make for a complete package. Individual potongan atau iterasi tidak masuk akal, tapi ketika digabungkan mereka membuat untuk paket lengkap. Such an approach makes the software code resilient, making it easy to incorporate changes. Pendekatan seperti ini membuat kode software ulet, sehingga mudah untuk memasukkan perubahan.